Friday, January 6, 2017

tmj

1. Tujuan Pemeriksaan
Pemeriksaan temporal mandibula joint (TMJ) adalah suatu pemeriksaan secara radiologis dari persendian antara temporal dan mandibula, yang dilakukan dengan proyeksi AP Axial atau Inferosuperior Transfacial. 
3. Persiapan Alat
  • Pesawat roentgen siap pakai
  • Kaset sesuai dengan ukuran
  • Marker
  • Baju pasien 
  • Gonad shield
  • Apron 
4. Teknik Pemeriksaan
1. Proyeksi AP Axial 
a. Persiapan alat dan bahan : 
  1. Film dan kaset 18 x 24 cm 
  2. Pesawat sinar X 
  3. Marker 
  4. Alat fiksasi 
  5. Shielding 
b. Persiapan pasien : Pasien terbebas dari benda logam 
c. Posisi pasien : Posisikan pasien diposisi supine atau erect 
d. Posisi object : 
  1. Tempatkan pertengahan kaset pada MSP (Mid Sagital Plane). 
  2. Letakkan lengan diposisi nyaman 
  3. Atur bahu agar posisinya sama 
  4. Atur kepala maka MSP sejajar dengan film 
  5. Fleksikan leher agar orbitomeatal line tegak lurus dengan film 
e. CR : Arahkan sinar ke caudal dengan sudut 35º 
f. CP : 3 inci atau 7,5 cm diatas nasion 
g. FFD :100 cm 
h. Kriteria gambar : 
  1. kepala tidak mengalami rotasi. 
  2. tampak gambaran axial dari procesus condyloid dan mandibula fossae. 
  3. condilus dan TMJ terlihat pada pemeriksaan open mouth. 
  4. terjadi sedikit superposisi oleh condilus pada pemeriksaan closed mouth.
i. Hasil Foto AP Axial
2. Proyeksi Inferosuperior Transfacial 
a. Persiapan alat dan bahan : 
  1. Film dan kaset 18 x 24 cm 
  2. Pesawat sinar X 
  3. Marker 
  4. Alat fiksasi 
  5. Shielding 
b. Persiapan pasien : Pasien terbebas dari benda logam 
c. Posisi pasien : 
  1. Posisi semi prone khusus digunakan pada pasien yang tidak dapat berbaring dengan posisi prone. 
  2. Apabila pasien berdiri, pasien dapat lebih nyaman dengan posisi PA oblique. 
d. Posisi object : 
  1. Atur kepala pasien agar true lateral. Letakkan sisi yang diperiksa menempel pada kaset. 
  2. Akan terjadi sedikit tilt, jadi interpupilary line membentuk sudut 10º-15 º dari posisi tegak lurus. 
  3. Kepala juga akan mengalami putaran dari posisi lateral, jadi MSP membentuk sudut 15 º terhadap bidang kaset. 
  4. Hal ini mencegah superposisi daerah yang akan difoto dengan vertebra cervicalis. 
  5. Ekspose yang pertama dilakukan dengan mulut tertutup. Kemudian ganti kaset dan lakukan eksposi kedua dengan mulut terbuka. 
  6. Tahan napas saat diekspos. 
e. CR : Arahkan sinar ke chepalad dengan sudut 30º 
f. CP : Pada pertengahan kaset. Maksudnya sinar yang diarahkan ke inferior mandibula yang jauh dari film dan melalui atau menuju TMJ yang menempel pada kaset. 
g. FFD : 100 cm 
h. Kriteria gambar : 
  1. Tampak gambaran lateral oblique dari TMJ pada posisi open mouth dan closed mouth. 
  2. Mandibula pada sisi yang tidak menepel pada kaset tidak mengalami overlapping dengan daerah TMJ.
  3. TMJ bebas dari superposisi dengan vertebra cervicalis. 
  4. Pada pemeriksaan closed mouth, condyle akan terletak pada mandibular fossa 
  5. Pada pemeriksaan open mouth, condyle akan terletak pada articular tubercle apabila pasien membuka mulutnya dengan lebar.
i. Hasil Foto Inferosuperior Transfacial

No comments:

Post a Comment