Pemeriksaan elbow joint adalah teknik pemeriksaan menggunakan sinar x untuk melihat struktur anatomi dari sendi siku. Untuk proyeksi basik dari pemeriksaan elbow joint ini yaitu Antero Posterior (AP), dan Lateral. nah kali ini kita akan sama-sama belajar pyoyeksi basic pemeriksaan ini yuk ikuti terus..:D
Proyeksi Anterior Posterior (AP)
Posisi pasien : Persilahkan pasien duduk pada kursi pasien di ujung meja pemeriksaan.Posisi Objek : Atur pasien untuk mengekstensikan siku, dengan tangan supine, dan pusatkan tengah kaset pada sendi siku.Sesuaikan kaset agar sejajar dengan objek.Mintalah pasien meluruskan siku sampai epicondyles humerus dan permukaan anterior siku sejajar dengan bidang kaset.Supinate tangan untuk mencegah rotasi tulang lengan bawah.
Central ray : Atur Arah sinar tegak lurus terhadap sendi siku dan pusatkan pada pertengahan siku (Elbow Joint).
Ukuran Kaset : Pada pemeriksaan ini ukuran kaset yang digunakan adalah 8 x 10 inci (18 X 24 cm) untuk satu proyaksi atau 24 X 30 cm dibagi dua untuk dua proyeksi.
FFD : 100 cm
Kriteria evaluasi : Hasir radiografi yang tampak pada proyeksi ini adalah sebagai berikut. Tampak Caput, cullum, dan tuberositas radial sedikit superimposisi di atas proksimal ulna. Tampak juga sendi siku yang terbuka dan dipusatkan pada central ray. Tidak ada rotasi epicondyles humerus serta tampak gambaran jaringan lunak dan trabeculation tulang yang jelas.
Proyeksi Lateral (Lateromedial)
Griswold memberikan dua alasan pentingnya meregangkan siku 90 derajat: (1) prosesus olecranon dapat dilihat di dalam gambaran radiograf, dan (2) lemak bantalan siku terkompresi maksimal. Harus disadari bahwa dalam ekstensi elbow baik sebagian atau seluruhnya akan mengakibatkan prosesus olecranon mengangkat lemak bantalan siku posterior dan mensimulasikan sendi Pathology.
Posisi Objek : Dari posisi telentang, tekukkan siku 90 derajat kemudian tempatkan humerus dan lengan bawah kontak dengan meja. Untuk mendapatkan proyeksi lateral elbow, sesuaikan tangan dalam posisi lateral dan pastikanlah bahwa epicondyles humerus tegak lurus terhadap bidang kaset.
Central ray : Atur Pusat sinar mengarah tegak lurus dengan elbow joint, terlepas dari lokasinya di IR
Ukuran Kaset : Ukuran kaset yang digunakan adalah 8 x 10 inch (18 X 24 cm) untuk proyeksi tunggal atau 24 X 30 cm dibagidua untuk dua proyeksi.
Evaluasi Kriteria : Pada proyeksi ini akan tampak gambaran sendi siku yang terbuka yang dipusatkan pada sinar pusat. Gambaran siku tertekuk 90 derajat. Terlihat gambaran epicondyles humerus saling superposisi. Tampak tuberositas radial menghadap ke anterior dengan caput radii sebagian superimposisi dengan prosesus coronoideus. Tampak prosesus olecranon terlihat dalam radiografCATATAN: Ketika dicurigai cedera pada jaringan lunak di sekitar siku, sendi harus tertekuk hanya 30 atau 35 derajat. Dengan sedikit fleksi tidak menekan atau meregangkan struktur lunak seperti halnya bila fleksi 90 derajat penuh.
No comments:
Post a Comment